[Bukan Puisi] - Nama itu Kamu, Kasih
Aku adalah pemimpi berida Hidup dalam buaian bodoh yang sia-sia Mempercayai khayalan yang terlahir dari pemikiran ruang hampa Tetap bertahan pada utas keyakinan yang menyerupai fana Aku adalah penyusun puzzle sejati Berusaha mungkir pada tiap potongan yang kutemui Mencoba mengganti dengan potongan lain yang aku sukai Satu hari, Di musim yang mengembuskan angin utaranya Bertemu aku dengan seorang pengembara Pejalan kaki, sama sepertiku Lama berdiam di persimpangan yang sama, membuat aku dan dirinya bisa menyelami masing-masing palung kami lebih dalam Wujud sederhana itu membuatku jatuh hati ---- Apa lebihnya? Sosok yang telah lama bersemayam dalam diriku bertanya pada satu malam Seperti yang telah lalu, dia selalu sanksi dengan apa yang aku mau Mencoba memutar arah laju mimpi yang berjalan lambat Dia tak mempunyai lebih Jawabku pada akhirnya Dia pucat, penaka rupa dewi malam yang tetap berjaga pada hari yang mulai lahir Dia tak mempun